Gurami atau giant gouramis (Osphronemus gouramy) merupakan salah satu ikan ekonomis penting di subsektor perikanan budidaya atau akuakultur (aquaculture), khusus budidaya air tawar.Ikan gurami merupakan ikan air tawar yang banyak dipelihara setelah ikan mas, nila, dan lele. Gurami dikenal sebagai ikan yang pertumbuhanya lebar, namun memiliki keunggulan lain, yaitu serat daging kesat dan cita rasanya gurih dan khas sehingga sangat diminati masyarakat yang menyebabkan harga ikan ini relatif mahal.
Ikan gurami mudah di pelihara karena bersifat pemakan apa saja terutama daun-daunan. Dapat hidup di air tergenang sehingga dapat dipelihara di berbagai lingkungan perairan dan wadah budidaya. Ikan gurami juga mudah untuk di benihkan dan dapat di produksikan dipasaran untuk ukuran benih hingga ikan ukuran konsumsi. Pemasaran benih ikan gurami tingkat benih dilakukan dari telur, larva, biji oyong (umur 1 bulan), daun kelor (umur 2 bulan), ukuran jari (3 bulan), karcis (4 bulan), korek (5 bulan), dan tampelan (6 bulan). Sementara untuk ikan gurami tingkat konsumsi dipasarkan mulai bobot 100 gram.
Sebagai ikan unggulan, walaupun pertumbuhanya lambat gurami tetap menjadi primadona dalam budidaya ikan air tawar. Harga ikan gurami di dalam negeri cukup tinggi dan selalu stabil. Data FAO tidak mencantumkan ikan gurami sebagai ikan yang dikembangkan. Indonesia-lah yang satu-satunya negara yang mencatatkan data gurami. Hal ini merupakan peluang negara kita untuk mempromosikan ikan gurami sebagai salah satu komoditas andalan, baik upaya memenuhi kebutuhan ekspor.Di negara Asia Tenggara belum menjadikan gurami sebagai komoditas ikan yang dikembangkan secara besar-besaran.
Ikan gurami terdapat di beberapa negara seperti Indonesia, Thailand, Filipina, Kepulauan Sychillin, dan Australia. Walau saat ini ikan gurami menjadi ikan primadona Indonesia dan teknologi yang telah dikuasai dalam budidaya, namun usaha pengembangan perlu terus di tingkatkan agar kualitas semakin bagus.
Sebagai ikan unggulan, walaupun pertumbuhanya lambat gurami tetap menjadi primadona dalam budidaya ikan air tawar. Harga ikan gurami di dalam negeri cukup tinggi dan selalu stabil. Data FAO tidak mencantumkan ikan gurami sebagai ikan yang dikembangkan. Indonesia-lah yang satu-satunya negara yang mencatatkan data gurami. Hal ini merupakan peluang negara kita untuk mempromosikan ikan gurami sebagai salah satu komoditas andalan, baik upaya memenuhi kebutuhan ekspor.Di negara Asia Tenggara belum menjadikan gurami sebagai komoditas ikan yang dikembangkan secara besar-besaran.
Ikan gurami terdapat di beberapa negara seperti Indonesia, Thailand, Filipina, Kepulauan Sychillin, dan Australia. Walau saat ini ikan gurami menjadi ikan primadona Indonesia dan teknologi yang telah dikuasai dalam budidaya, namun usaha pengembangan perlu terus di tingkatkan agar kualitas semakin bagus.
Adapun pengembangan yang lain yang perlu dilakukan ialah menyangkut pembenihan, teknik pembesaran, penanganan pasca panen, formula pakan, penanggulangan penyakit hingga pemasaran. Faktor-faktor ini harus terus dikembangkan dan di sosialisasikan kepada pembudidaya, tidak hanya memacu dalam tingkat produksi memenuhi pasar, tetapi juga untuk menghasilkan keunggulan yang dapat dijadikan merek perdagangan yang sulit di saingi.
Ikan gurami ini adalah ikan yang paling mudah cara perawatanya dan pemberian pakanyapun tidak mengeluarkan modal banyak seperti ikan yang lain, dan harga jualnya pun mahal tapi memang ikan guramih ini tidak seperti ikan lain yang bisa di panen cepat,ikan guramih ini memang agak lama panenya tapi inilah peluang usaha investasi yang nyata dan terbukti hasilnya.sistem pemasaranya juga sangat mudah.
Solusi Sukses Budidaya Ikan Gurami
Cara budidaya ikan gurami tidaklah sulit & keuntunganyapun menjanjikan sangat besar, kebanyakan orang mengalami kegagal di karenakan:
- Tidak di perhatikan setingan kolam
- Pemula/pemain baru yang terburu buru akan hasil yang besar tanpa mempertimbangkan resiko
- Kurang matangnya informasi bagai mana cara budidaya
Kuncinya adalah SETINGAN KOLAM buat senyaman mungkin air kolam untuk beradaptasi caranya:
- Persiapan lahan
- Pemupukan lahan
- Persiapan awal tebar benih ikan Gurami
- Penebaran benih
Cara Perawatan Lahan Ikan Gurami
- Keringkan kolam sebelum kolam di isi air
- Taburkan garam grasak untuk membasmi jamur saat penjemuran kolam
- Gemburkan tanah sebelum di isi air bila kolam tanah
Cara Pemupukan Lahan Ikan Gurami
- Jemurlah pupuk kandang yang sudah di fermentasi mengunakan cairan gula dan ragi tape
- Setelah pupuk di jemur 2 hari masukan ke dalam karung
- Setelah pupuk di masukan karung lubangi karung mengunakan paku
- Setelah di lubangi barulah masukan kolam di beri pemberat batu
- Isi air sampai ketinggian 50cm dan berikan pupuk UREA satu sendok makan kedalam kolam
- Diamkan air selama 4 hari sebelum di tebar benih
Cara Persiapan Penebaran Benih Ikan Gurami
- Siapkan ember untuk perendaman benih ikan sebelum di tebar
- Isi air ke dalam ember secukupnya ( usahakn air dari kolam yang akan di tebari benih Gurami )
- Rendamlah benih ikan Guramih selama 15 menit untuk adaptasi dengan air kolam yang baru
Cara Penebaran Benih Ikan Gurami
- Masukan benih yang sudah di adaptasikan ke dalam kolam
- Masukan pelan pelan
Untuk menampung benih ikan untuk di jual kembali sebaiknya lakukan sepertu di atas kuncinya pada diri kita niat ketelitian semangat untuk maju semoga bermanfaat amin
Data Usaha Budidaya Ikan Gurami
Kolam ukuran 7 x 10 meter dengan kedalaman air 120 cm
- Ukuran bibit 5cm sebesar kuku jempol sebanyak 2000 ekor
- Pakan apung merek pf.1000 isi 10kg/sak. harga persak 130 ribu membutuhkan 3 sak
- Pakan tambahan alami bias di berikan daun keladi dan daun kangkung Modal:
No Data Usaha Pembesaran Ikan Gurami1 Bibit ikan 5 cm Rp. 500500 x 2.000Rp. 1.000.000 2 Pakan apung pf.1000 – 3 sak Rp.130.0003 sak x 130.000Rp. 390.000 3 Pakan Tambahan -- - 4 Obat Rp. 25.000Rp. 25.000 x Jumlah modal Rp. 1.415.000 Total modal keseluruhan Rp.1.415.000 meliputi sebagai berikut :- Benih guramih Rp.1.000.000
- Pakan Rp.390.000
- Obat Rp.25.000
Keuntungan- Harga konsumsi Gurami Rp.30.000
- Prakiraan hasil penghitungan umum selama 12 bulan,panen 1kg isi 3 ekor. jadi 2000 ekor guramih di bagi 3 ekor = 666 kg dikalikan harga konsumsi Rp.30.000/kg =Rp.19.980.000
- Pendapatan jual = Rp.19.980.000 di kurangi modal Rp.1.415.000
- Keuntungan = Rp.18.565.000
Ikan gurame sangat digemari oleh masyarakat kita sebagai ikan konsumsi. Dagingnya padat, durinya besar-besar, rasanya enak dan gurih. Gurame hampir selalu tersedia di restoran, dapat dijadikan berbagai macam masakan terutama gurami bakar dan gurami asam-manis. Ikan ini berharga cukup mahal. Oleh karena itu, budidaya ikan gurame patut dijadikan inspirasi untuk menambah penghasilan kita.